Ku lihat awanMu berarak dihembus bayu
Dengan tidak semena hatiku menjadi sayu
Titisan jernih kini mula bertapak di pipiku
Sayu..
Sungguh sayu detik itu
Hatiku bagaikan runtuh seketika
Bagai dilanda ombak yang deras
Ku sendiri tidak tahu mengapa
Ku lihat langit
Ku renung awan
Kini ku mengerti akan kehidupan
Sukarnya diteruskan tanpa kekuatan
Lalu air mataku jatuh lagi tiada tertahan
Damainya langitMu yang biru
Sucinya awanMu seputih salju
Memberi ku rasa yang sukar diungkapkan
Hanya hatiku yang bersuara
Namun fikiranku entah ke mana
Kini ku masih lagi menatap langitMu
Mencari punca rasa yang bertamu
Puncanya kini sudah ku temu
Ku berserah hanya padaMu..
>>Tiada daya bagiku melainkan dengan kekuatan yang dikurniakan oleh-Mu Ya Rabb..
No comments:
Post a Comment